P2KP adalah proyek yang mencoba
memfasilitasi masyarakat untuk menanggulangi kemiskinan di wilayahnya dengan
cara :
- Merumuskan profil kemiskinan yang dihadapi warganya.
- Merumuskan siapa saja yang disebut miskin.
- Merumuskan rencana kerja penanggulangan kemiskinan (pjm pronangkis).
- Menetapkan / membangun lembaga masyarakat untuk memimpin gerakan penanggulangan kemiskinan tersebut.
- Menyediakan sumber daya yang dapat digunakan masyarakat untuk menanggulangi kemiskinan di wilayahnya.
Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) adalah perhimpunan,
yang merupakan lembaga pimpinan kolektif masyarakat warga dan merupakan milik
seluruh masyarakat desa/ kelurahan, dan bukan milik pemerintah, perorangan atau
kelompok masyarakat tertentu dan merupakan wadah sinergis seluruh masyarakat
warga kelurahan/ desa.
Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) yang ada di desa
Karangmalang ini bernama BKM WIRADIGDAYA SEJAHTERA. Didirikan pada hari selasa
tanggal 20 bulan November tahun 2007. Adapun peran BKM adalah:
Mewadahi aspirasi masyarakat dengan cara:
- Melibatkan masyarakat agar proaktif dalam proses pengambilan keputusan dalam program pemberdayaan masyarakat dan penanggulangan kemiskinan di wilayahnya.
- Memperjuangkan dipenuhinya kebutuhan dasar, sosial, ekonomi dan sarana prasarana dasar serta lingkungan bagi masyarakat miskin.
Menjadi sumber energi dan inspirasi
untuk membangun sinergi, prakarsa, dan kemandirian masyarakat guna memenuhi
kebutuhan dan mewujudkan harkat kemanusiaan.
BKM memiliki tiga kegiatan yakni:
1.)
Kegiatan
di bidang lingkungan hidup/ pembangunan
Kegiatan di bidang ini meliputi pengadaan
aspal, pembangunan jembatan, selokan dll.
2.)
Kegiatan
Ekonomi/ Pinjaman bergulir pada warga miskin
Kegiatan di bidang ini berupa pengadaan
pinjaman bergilir kepada warga miskin dan menengah dengan cara kelompok yang
terdiri minimal 3 orang dan maksimal 9 orang dengan anggaran satu juta @anggota
dan dikembalikan satu tahun.
3.)
Kegiatan
Sosial
Kegiatan di bidang ini dibagi menjadi 2
yakni:
a.)
Sosial
Murni
Contoh
kegiatan sosial murni berupa santunan warga sekolah, anak miskin yang berupa
buku dan alat tulis. Selain itu juga santunan untuk posyandu lansia dan gizi
balita.
b.)
Sosial
Produktif
Contoh
kegiatan sosial produktif berupa pengadaan beli molen bangunan, traktor untuk
desa.
0 komentar:
Posting Komentar